Kurma adalah salah satu makanan khas terutama di bulan Ramadhan. Meskipun aslinya berbagai jenis kurma dapat diperoleh dan dimakan sehari-hari, namun menjadi berbeda saat di bulan Ramadhan. Rasulullah SAW sendiri menyukai berbuka puasa dengan memakan kurma.
Sebagai salah satu makan yang disukai oleh Rasulullah Muhammad SAW, kurma ternyata juga memiliki berbagai macam khasiat yang baik. Terutama bagi kesehatan tubuh manusia. Berikut beberapa manfaat kurma yang sering diketahui :
1. Menjaga kesehatan pencernaan
Salah satu khazanah pengobatan Islam yang cukup terkenal selain bekam adalah penggunaan kurma sebagai sumber nutrisi yang baik. Dengan pengolahan tertentu Anda bisa menjumpai produk sari kurma di toko-toko herbal.
Buah ini merupakan sumber serat makanan yang baik. Tergantung pada varietas dan tahap kematangannya, sekitar 6,4% hingga 11,5% kandungan kurma terdiri dari serat terutama jenis yang tidak larut.
Makanan yang kaya akan jenis serat tidak larut dapat membantu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan. Dengan kata lain, makan makanan berserat setiap hari (sekitar 25-30 gram/ hari) dapat menghindari Anda dari masalah diare dan sembelit.
Di sisi lain, kandungan fenolik tinggi dalam buah ini membantu membersihkan usus sehingga berpotensi menurunkan risiko Anda terkena kanker usus.
2. Mencegah risiko diabetes
Walaupun rasanya manis, makan buah ini tidak serta-merta langsung meningkatkan risiko Anda terkena diabetes. Justru, kandungan serat dalam buah nabi ini akan membantu Anda mengurangi risiko diabetes. Serat tak larut dicerna lebih lambat di dalam perut sehingga membantu tubuh lebih baik mengontrol kadar gula darah.
Penelitian yang diterbitkan oleh Nutrition Journal tahun 2011 pun menunjukkan bahwa buah ini mempunyai indeks glikemik rendah. Buah asal Arab ini tidak langsung melonjakkan kadar gula darah setelah makan.
3. Meningkatkan kesehatan tulang
Buah ini mengandung selenium, mangan, tembaga, dan magnesium yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang. Semua zat gizi ini telah dipelajari untuk potensinya dalam mencegah osteoporosis.
4. Mencegah anemia
Mudah lelah dan kulit pucat adalah dua gejala utama Anda mengalami kekurangan zat besi alias anemia. Untungnya buah nabi ini mengandung zat besi tinggi, sehingga baik dijadikan sebagai sumber makanan untuk mencegah anemia.
5. Meningkatkan kesehatan jantung
Kurma mengandung banyak vitamin dan mineral yang berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung Anda. Magnesium dan kalium, misalnya. Keduanya dapat membantu menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih sehat. Ditambah lagi, kandungan serat dalam buah nabi ini juga bermanfaat untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Buah ini juga ternyata mengandung antioksidan asam fenolik yang terkenal karena sifat antiradangnya. Asam fenolik dipercaya dapat membantu menurunkan risiko Anda terkena hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Para ahli merekomendasikan untuk makan buah ini setidaknya dua kali seminggu untuk memelihara kesehatan jantung Anda.
Disamping manfaatnya, kurma juga terdiri dari berbagai jenis. Jenis-jenis kurma apa saja yang terkenal di dunia?
Jenis-jenis Kurma yang Populer
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasanya berbuka dengan ruthab (kurma basah) sebelum menunaikan shalat. Jika tidak ada ruthob (kurma basah), maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering). Dan jika tidak ada yang demikian beliau berbuka dengan seteguk air.” (HR. Abu Daud no. 2356 dan Ahmad 3: 164. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih).
Kurma memang khas menjadi salah satu santapan berbuka puasa. Tetapi tahukah Anda, meskipun sama-sama kurma, ternyata terdapat banyak macam kurma yang rasanya berbeda-beda. Meskipun tidak berbeda jauh, namun rasa kurma ini tetap bisa dibedakan. Biasanya karena cara pengolahannya sehingga menghasilkan tekstur dan tingkat kemanisan yang berbeda. Berikut beberapa diantaranya.
1. Ajwa
Kurma ini dikenal
sebagai salah satu yang paling mahal dipasaran. Mengapa demikian?
Barangkali oleh karena Ajwa adalah kurma yang disukai oleh Nabi
Muhammad SAW. Bahkan ajwa seringkali disebut sebagai kurma nabi.
Kurma ini juga dikenal sebagai obat untuk menghindarkan diri dari
racun dan sihir.
“Barangsiapa di pagi hari memakan tujuh
butir kurma ajwa, maka ia tidak akan terkena racun dan sihir pada
hari itu,” (Muttafaqun ‘alaih ; HR. Bukhari dan Muslim).
2. Medjool
Tahukah Anda, ternyata kurma tidak selalu berasal dari Arab Saudi atau timur tengah saja. Kurma Medjool berasal dari Arizona, Amerika Serikat. Kurma ini memiliki warna coklat muda dan memiliki buah yang tebal. Kurma ini diberi julukan “Raja Kurma” karena ukurannya jauh lebih besar dari kurma lainnya, dimana panjangnya bisa mencapai 10-15 cm.
3. Bam atau Mozafati
Kurma berasal dari salah satu kawasan Iran. Warnanya gelap dan berukuran sedang. Rasanya manis dan menyegarkan. Jenis kurma ini bisa bertahan dalam waktu cukup lama. Kabarnya bisa disimpan selama dua tahun di tempat bersuhu lima derajat Celcius.
4. Sukkari
Sukkari merupakan jenis kurma basah dengan tekstur lembut yang akan lumer di mulut. Tidak heran jika kurma ini sangat digemari para Raja Arab. Spesialnya lagi, kurma ini mempunyai khasiat penambah stamina pria.
5. Deglet Noor
Kurma ini merupakan varietas unggul yang sangat populer di Libya, Tunisia, Algeria, dan Amerika. Deglet Noor berarti cahaya karena warna buahnya yang menyerupai warna sinar matahari. Buahnya berwarna cokelat muda berbentuk oval dengan rasa manis dan legit. Biasanya disajikan segar dengan tangkainya.
Semoga informasi terkait berbagai jenis kurma ini bisa bermanfaat untuk Anda. Untuk Anda yang ingin merasakan kenikmatan kurma, kunjungi toko oleh-oleh haji Jogja luthfi sajadah. Tersedia berbagai oleh-oleh haji mulai dari makanan hingga peralatan ibadah. Simak terus berbagai informasi oleh-oleh ini di luthfisajadah.com.