Berhaji atau umroh menjadi semakin berkesan ketika anda bisa membawa oleh-oleh yang bisa dibagikan kepada sanak famili. Ada beberapa camilan oleh-oleh haji yang bisa di jadikan pilihan untuk di bawa pulang saat berhaji. Mengapa harus membawa oleh-oleh ini ?. Tentu saja karena barang ini tidak ada di tanah air. Inilah camilan oleh-oleh haji yang bisa anda jadikan referensi pada saat anda berhaji.

1. Kacang Arab

Cemilan Oleh-oleh Haji
Kacang Arab. Sumber bola.com

Kacang Arab termasuk kacang berjenis polong berukuran kecil berwarna kekuningan. Kacang arab kaya protein dan merupakan salah satu dari tanaman budidaya yang paling kuno. Cemilan ini merupakan cemilan favorit di Arab Saudi saat ibadah haji atau umroh. Rasanya yang gurih dan renyah membuat cemilan laris manis dibeli untuk oleh-oleh. Camilan ini bisa ditemukan di berbagai toko pinggir jalan besar di Mekkah dan Madinah.

Kacang arab mengandung serat, potasium, vitamin C, dan vitamin B-6 yang sangat berguna bagi kesehatan jantung secara keseluruhan. Selain itu tingkat protein yang tinggi menjadikan kacang ini sangat bagus untuk menu diet. Seseorang yang memiliki riwayat diabetes juga bagus mengkonsumsi cemilan ini.

2. Kismis

Cemilan Oleh-oleh Haji
Kismis. Sumber moeslimchoice.com

Zabib merupakan buah kismis yang kering dengan penyebutan bahasa Arab. Sedangkan nama kismis berasal dari kata “kishmish” di bahasa Hindi, Urdu, dan Persia. Kismis sangat manis karena memiliki konsentrasi gula yang tinggi, dan jika disimpan lama, gula tersebut akan terkristalisasi di dalamnya.

Proses kristalilasai gula ini dapat menyebabkan kismis menjadi kasar, walaupun tidak berpengaruh bagi penggunaannya. Untuk melarutkan kristal gula pada kismis dapat dilakukan dengan merendam dalam cairan sari buah, atau air mendidih. Saat ini kismis dapat ditemukan dimana saja terutama di toko oleh-oleh haji Jogja dan berbagai kota lainnya.

3. Coklat Batu

Cemilan Oleh-oleh Haji
Coklat Batu. Sumber karousell.com

Coklat batu merupakan jenis coklat favorit yang sering dijadikan oleh-oleh haji. Bentuk coklat ini berbeda dengan jenis cokat lainnya. Memang penamaan coklat batu dikarenakan bentuknya yang menyerupai batu. Namun kandungan zat gizi dari coklat batu atau juga disebut coklat kerikil ini bermacam-macam.

Kandungan yang ada pada coklat batu seperti kandungan karbohidrat, kandungan protein, lemak, dan zat lainnya. Coklat juga menjadi bahan utama atau sebagai pelengkap rasa dalam pembuatan makanan dan juga minuman seperti kue, permen, dan es krim atau sup buah. Coklat juga mengandung zat senyawa antioksidan yang bernama flavonoid yang berasal dari tanaman kakao.

4. Kacang Pistachio

Kacang Pistachio dikenal sebagai kacang kenari yang tumbuh di daerah Iran, Turkmenistan, dan Azerbaijan Barat. Manfaat dari Kacang Pisstachio sangat banyak dan paling mudah dibawa sebagai oleh-oleh. Sebagaimana yang umum diketahui kacang-kacangan adalah sumber serat, protein, serta beragam vitamin dan mineral.

Meskipun pistachio tidak sepopuler almond, pistachio memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Kacang pistachio memiliki banyak nutrisi, seperti kalori, karbohidrat, serat, protein, lemak dimana 90% adalah lemak tak jenuh, gula, magnesium, dan beragam zat bermanfaat bagi kesehatan tubuh lainnya. Selain itu kacang Pistachio adalah salah satu makanan yang paling kaya vitamin B6.

Vitamin B6 memiliki fungsi penting untuk tubuh, seperti pengaturan gula darah dan pembentukan hemoglobin. Pistachio mengandung antioksidan lebih banyak daripada kacang dan biji-bijian lainnya. Antioksidan sangat penting untuk kesehatan, seperti mencegah kerusakan sel dan berperan sebagai kunci untuk mengurangi risiko penyakit kanker.

5. Ma’amoul

Cemilan Oleh-oleh Haji
Ma’amoul. Sumber 123rf.com

Ma’amoul adalah biskuit renyah khas arab yang memiliki isi kurma, kenari, kacang almond atau isian lainnya. Cemilan tersebut dihias atau dibentuk dengan tangan atau dibuat dengan kapang kayu khusus. Ma’amoul dengan isian kurma seringkali dikenal sebagai menenas, dan terkadang dibuat dengan bentuk gulungan kurma.

Beberapa orang di tanah arab menyimpan stok dari makanan tersebut setiap tahun, namun biasanya digunakan pada perayaan-perayaan keagamaan. ma’amoul tidak hanya dijkenal sebagai makanan pada hari raya Islam saja, namun saat perayaan agama Kristen dan Yahudi sebagian menggunakan makanan khas ini dengan bentuk berbeda.

6. Malban

Cemilan Oleh-oleh Haji
Malban. Sumber flickr.com

Camilan satu ini merupakan semacam jely buah dengan tekstur yang kenyal. Camilan berjenis permen tradisional tersebut dibuat dari pasta buah anggur serta gelatin. Yang membuat menarik, tampilan dari malban yang semakin lezat dan kekinian dengan tambahan taburan kacang kenari yang lezat serta sejenis kelopak bunga mawar yang dapat dimakan.

Leave a Reply